Benarkah Lari Bisa Hilangkan Perut Buncit?

210928215828-benar.jpeg

Benarkah Lari Bisa Hilangkan Perut Buncit? (Foto: Net)

JAVANEWS.TV I BANDUNG,- Dalam prosesmenurunkan berat badan, tidak ada satu pendekatan pasti yang efektif untuk semua orang.

Mengutip Kompas.com, penurunan berat badan yang sehat umumnya hanya dapat dicapai melalui kombinasi diet sehat, serta olahraga yang teratur.

Nah, jika dilihat dari komponen olahraganya,larimerupakan salah satu bentuk latihan paling dasar dan efektif.

Aktivitas ini juga sangat bagus untuk orang-orang dari segala usia dan tingkat kebugaran, sehingga kita dapat menyesuaikan rutinitas lari berdasarkan tujuan penurunan berat badan secara spesifik.

Berlari bisa menjadi alternatif bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan dengan anggaran terbatas karena yang diperlukan hanya sepatu untuk lari dan niat yang kuat.

Menurut seorang pelatih pribadi yang berbasis di New York, Jessica Mazzucco, berlari memang menjadi salah satu pilihan olahraga yang dapat menurunkan berat badan.

Saat berlari, kita akan membakar banyak kalori. Jumlah kalori yang dibakar tergantung pada kecepatan, ukuran, dan durasi lari.

Namun, pelari rata-rata dapat membakar sekitar 100 kalori per 1,6 km. Selain itu, berlari juga membuat detak jantung meningkat dan jantung memompa darah beroksigen ke otot.

Untuk lebih banyak energi, tubuh akan menciptakan lebih banyak adenosin trifosfat (ATP) yang memasok energi untuk sel.

Dalam menghasilkan ATP, sel-sel kita memecah glikogen. ATP diubah menjadi ADP (adenosine diphosphate) untuk memasok energi ke tubuh dan kemudian sel-sel otot mendaur ulang ADP kembali menjadi ATP.

Proses inilah yang memungkinkan tubuh kita untuk membakar glukosa dan lemak.

Penting juga untuk diingat bahwa kita perlu memiliki diet sehat dan mengurangi makanan berkalori untuk melihat hasil penurunan berat badan yang lebih nyata.

Dibandingkan dengan kebanyakan latihan kardiovaskular, berlari membakar jumlah kalori tertinggi.

"Pada akhirnya, untuk menurunkan berat badan, kita harus membuat defisit kalori dan berlari dapat membantu kita melakukannya, kata ahli nutrisi, Karen Z. Berg, MS, RD, CSO, CDN.

Berg pun merekomendasikan kita untuk membawa minuman penambah energi ketika akan berlari dan selalu mengisi bahan bakar tubuh setelahnya dengan makanan kaya protein, yang membantu memperbaiki otot agar pulih lebih cepat.

Mazzucco menjelaskan bahwa kita dapat menghilangkan perut buncit dengan berlari, jika kita berlari 4-5 kali seminggu, selama 30-60 menit dengan intensitas sedang.

Lariinterval juga membantu mengurangi lemak perut karena berlari dengan beragam kecepatan dengan intensitas tinggi meningkatkan aliran oksigen ke otot, yang membantu meningkatkan metabolisme dan membakar lebih banyak kalori.

Meskipun kita akan kehilangan lemak dengan berlari secara teratur, tidak semua lemak yang hilang berasal dari perut. Oleh karena itu, tubuh kita akan menjadi pengambil keputusan dalam hal ini.

Sementara itu, pelatih lari bersertifikat USATF dan direktur pendidikan untuk STRIDE, Steve Stonehouse mengatakan bahwa kita bisa membakar banyak lemak dengan latihan anaerobik seperti HIIT.

"Dalam hal berlari, ini mungkin terlihat seperti kombinasi antara sprint intensitas tinggi dan momen pemulihan seperti berjalan atau jogging," terangnya.

"Kita dapat menambahkan beberapa latihan kekuatan untuk menciptakan mesin pembakar lemak," ujar dia.

Pewarta: Rahmat
Editor: Rahmat
©2021 JAVANEWS.TV

Komentar