Terpilih Aklamasi Menjadi Ketua DPP Forum PLKP, Zoelkifli M.Adam Siap Kawal Perpres 68 Tahun 2022

220727222054-terpi.jpg

(Foto : Agus Hermawan)

JAVANEWS | BANDUNG,- Zoelkifli M.Adam resmi terpilih menjadi Ketua Umum DPP Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (PLKP) periode tahun 2022-2027.. Zoelkifli terpilih secara aklamasi dalam pemilihan yang dilakukan dalam Musyawarah Nasional I Forum PLKP yang digelar di Hotel Homan, Rabu (27/7/2022).

Dalam Munas tersebut Zoelkifli M.Adam yang menjabat sebagai Sekjen DPP Forum PLKP terpilih menjadi ketua umum DPP Forum PLKP yang sebelumnya dijabat oleh Ali Badarudin.

Ketua Steering Commitee Edi Swaras mengatakan, rangkaian pelaksanaan Munas I Forum PLKP dilaksanakan sejak 26-28 Juli 2022. Dimana salah satu agendanya adalah memilih Ketua Umum DPP Forum PLKP yang baru. Dalam hal itu, Ketua Umum DPP Forum PLKP yang baru telah dilaksanakan dan ditetapkan Zoelkifli M.Adam sebagai Ketua Umum menggantikan Ali Badarudin.

"Proses Munas I Forum PLKP sudah dilaksanakan dengan baik sesuai ADART organisas, dimulai dari penjaringan caketum hingga pemilihan. Dalam hal penjaringan hanya satu yang mendaftar yaitu pak Zoelkifli, sehingga beliau ditetapkan terpilih sebagai Ketua Umum DPP Forum PLKP periode tahun 2022-2027," katanya.

Terkait itu pihaknya berharap para pengurus yang baru bisa membawa organisasi menjadi lebih baik lagi. "Harapannya organisasi ini bisa dibawa menjadi lebih baik, walapun sekarang sudah baik tapi kan tetap organisasikan butuh perkembangan, anggota juga berkembang, kebutuhannya pun berkembang juga. Maka bagaimana caranya organisasi itu bisa lebih berkembang," jelasnya.

Terkait itu, Ketua Umum DPP Forum PLKP terpilih Zoelkifli M.Adam mengatakan, dirinya mengapresiasi dukungan dari DPD Forum PLKP yang mendorongnya menjadi Ketua Umum DPP Forum PLKP. Menurutnya ini merupakan amanat dan tugas yang harus dilaksanakan dengan baik.

Dalam hal itu pihaknya berencana untuk dapat meningkatkan kolaborasi yang lebih baik lagi dengan stakeholder. Baik dengan pemerintah, khususnya adalah dari jajaran direktorat pendidikan vokasi Kemendikbud dengan Kementerian tenaga kerja dengan Kementerian PMK dan Kementerian Kementerian lain.

"Kita akan kolaborasikan, bagaimana kami mengkolaborasi program program dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia yang kompeten dan unggul, sehingga ini siap bekerja ataupun berwirausaha," jelasnya.

Selain itu, lanjutnya, nanti salah satu tugas prioritas bagi DPP kedepan bagaimana kami terus mengawal tentang Perpres 68. Dimana Perpres 68 ini memang dalam rangka memperkuat menjadikan vokasi yaitu revitalisasi pendidikan vokasi, artinya lembaga kursus dan pilihan ini mendapat legalitas maupun kekuatan hukum yang lebih kuat.

"Jadi bagaimana mensinergikan program antara Kementerian satu dengan Kementerian lain? Nah, dengan Perpres ini sambil kita menurunkan juklak pedomannya, kita sedang menunggu sedang terus mengawal bagaimana pembahasan pemerintah akan berpihak kepada lembaga kursus dan pelatihan, itu yang menjadi harapan kami, pemerintah itu tetap menjadikan lembaga kursus dan pelatihan sebagai mitranya yang mendapatkan pembinaan nya sehingga kita sama sama menciptakan SDM yang berkualitas itu yang pokok poin yang pertama untuk setelah kami nanti apa terpilih," jelasnya.

Selain itu lanjut Zoelkifli, pihaknya segera mempersiapkan tentang pengukuhan dan pelantikan. Dimana pihaknya akan menyusun kepengurusan yang baru.

"Kami akan segera menyusun kepengurusan yang baru sehingga bisa langsung bekerja dengan baik," jelasnya.

Sementara itu salah seorang peserta Munas, Rifianto Bakri yang juga merupakan Ketua Firum PLKP DPD Kalimantan Timur mengatakan, dirinya mengapresiasi proses mekanisme munas ini yang sudah berjalan sangat baik, sesuai dengan apa yang diharapkan.

"Proses mekanisme penjaringan bakal calon itu sudah sesuai dengan apa yang kita inginkan. Kemudian kita menyambut baik ketika pak Zulkifli M Adam ditetapkan sebagai ketua umum. Kita menyambut baik, karena beliau ini kan sudah sangat mumpuni untuk menakhodai forum PLKP ini untuk 5 tahun kedepan. Di samping beliau memang sebagai praktisi dari lembaga kursus dan pelatihan, beliau juga memiliki koneksi lintas sektor, baik dari sisi bisnis, kemudian dari sisi birokrasi. Saya kira beliau sangat tepat dan sangat cocok," katanya.

Dengan adanya kepemimpinan baru, lanjut Rifianto pihaknya berharap DPP Forum PLKP menindaklanjuti terkait dengan Perpres 68 tahun 2022.

"Masalahnya di sana kan ada revitalisasi tentang pendidikan dan pelatihan vokasi, jadi kita harus tahu persis positioningnya lembaga kursus dan pelatihan yang dinakhodai oleh beliau ini nanti ke mana arahnya, Kemudian harapannnya nanti kepengurusannya harus memiliki program kerja yang terinci dan terukur," jelasnya. (wan)

Pewarta: Wawan
Editor: Wawan
©2022 JAVANEWS.TV

Komentar