Siagakan 4901 Personil, PLN UID Jabar Jamin Pasokan Listrik di Momentum Idul Fitri

Ekonomi - Rabu, 27 April 2022

220427230652-siaga.jpg

ist

JAVANEWS | BANDUNG,- PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat (PLN UID Jabar) menjamin kehandalan pasokan listrik pada momentum Lebaran Idul Fitri di wilayah Jawa Barat. Terlebih PLN UID Jabar pun telah menyiapkan ribuan personil untuk kelancaran pasokan listrik di momentum tersebut.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat (PLN UID Jabar) Agung Nugraha mengatakan, untuk menjaga keandalan pasokan listrik pada moment Idul Fitri 1443 H, PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat (PLN UID Jabar) meniadakan segala bentuk kegiatan pemeliharaan selama periode H-7 sampai dengan H+7 dan menyiagakan ribuan petugas.

“Untuk menjaga keandalan pasokan listrik selama masa Idul Fitri 1443 H sehingga masyarakat dapat merayakannya dengan nyaman, PLN UID Jabar telah menyiagakan 4.901 petugas,” ucap Agung Nugraha, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat (PLN UID Jabar) di acara Press Briefing Siaga Idul Fitri 1443H.

Diungkapkan Agung, PLN UID Jabar telah menyiapkan berbagai langkah-langkah pengamanan dan antisipasi atau mitigasi. Seperti menyiagakan Piket Distribusi; memantau dan melaporkan kondisi kelistrikan secara berkala; menyiagakan mobil operasional sebanyak 461 unit dan motor operasional sebanyak 286 unit; menyiapkan 23 gardu bergerak, 9 unit kabel bergerak, 11 mobil deteksi, 12 unit crane, dan 56 unit genset serta 11 UPS sebagai cadangan suplai pasokan listrik bila terjadi gangguan. Selain itu, juga sudah disiapkan SOP keandalan bagi tempat tempat ibadah dan pusat keramaian lainnya.

“Kami sudah menginventarisir lokasi penting Idul Fitri 1443 H, ada sejumlah 337 lokasi yang tersebar di wilayah jawa barat, terdiri dari objek vital, tempat pelaksanaan sholat Ied, Rumah Sakit serta tempat tempat mudik seperti bandara, stasiun, terminal” Ujarnya.

Pada saat Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Agung memrediksi beban puncak pemakaian listrik siang hari sebesar 4.595 MW atau mengalami penurunan 43% jika dibandingkan dengan beban puncak siang tertinggi tahun 2022. Namun, jika dibandingkan dengan beban siang Hari Raya Idul Fitri tahun sebelumnya diperkirakan mengalami kenaikan sebesar 11% atau 4.142 MW.

Begitupun beban puncak malam Hari Raya Idul Fitri 1443 diprediksi akan mengalami penurunan sebesar 31% (5.608 MW) dibanding beban puncak tertinggi tahun 2022 sebesar 8.088 MW. Meski demikian, jika dibandingkan dengan beban malam Hari Raya Idul Fitri tahun sebelumnya sebesar 5.327 MW maka mengalami kenaikan sebesar 5%

“Beban pemakaian listrik cenderung menurun seiring dengan kebijakan cuti bersama dari pemerintah mulai Jum’at 29 April mendatang. Pada saat itu, industri, perkantoran dan sebagian pelanggan komersial sudah meliburkan aktivitasnya. Meski demikian, beban pemakaian listrik saat hari raya tahun ini diprediksi lebih tinggi dibanding tahun lalu karena kini masyarakat sudah bisa melaksanakan mudik,” katanya.

Agung menambahkan, daya mampu pasok listrik PLN saat ini lebih dari cukup, yaitu sebesar 13.038 MW. Jumlah ini masih lebih besar dari prediksi beban puncak baik siang hari maupun malam hari di perayaan Idul Fitri 1443 H.

"Jadi kita jamin pasokan listrik tetap aman," jelasnya.

Tidak hanya itu saja, lanjutnya, PLN Unit Induk Ditribusi Jawa Barat menyiapkan 35 posko di sepanjang jalur mudik utara, tengah, dan selatan Jawa Barat sebagai bentuk kepedulian terhadap para pemudik yang hendak berlebaran ke kampung halamannya.

dalam hal itu pemudik bisa menikmati sejumlah fasilitas selama singgah di posko mudik yang disediakan oleh PLN UID Jabar dari H-7 hingga H+7 Idul Fitri 1443 Hijriah seperti di Jalur Nagrek, Jalur Pantura, dan lain-lain.

"Jadi di posko itu kami siapkan tempat istirahat berupa tempat untuk lesehan atau merebahkan badan sejenak setelah melakukan perjalanan panjang, solat, kemudian ada kamar mandi dan lain-lain," kata dia.

Beberapa posko PLN di wilayah Jawa Barat antara lain terletak di gebang tol Ciganea, gerbang tol Sadang, Pasar Jumat, gerbang tol Subang, Sukamandi, Kandanghaur, Mundu, Pangenan, Rest Area KM 147 Tol Padaleunyi, Salawu, Limbangan, Cilawu, Kosambi, Cikampek, gerbang tol Seroja, Sawangan, Cipayung, Puncak, Bunderan Tugu Gentur, dan lainnya.

Sementara itu Majuddin Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Bandung mengatakan, pihaknya menghimbau agar masyarakat memperhatikan kondisi kelistrikan dirumah sebelum mudik untuk mencegah adanya hal-hal yang tidak diinginkan seperti konsleting listrik.

"Agar pemudik merasa aman dan nyaman, sebelum meninggalkan rumah sebaiknya mematikan serta mencabut semua peralatan listrik, memasang sensor cahaya agar lampu menyala dengan efisien, dan mengisi token listrik bagi pelanggan prabayar,” jelas Majuddin. (wan)

Penulis/Pewarta: Wawan
Editor: Agus Hermawan
©JAVANEWS.TV 2022