Stafsus Presiden Dukung Pengembangan Kota Pintar

221031021017-stafs.jpeg

Stafsus Presiden Dukung Pengembangan Kota Pintar (Foto: Istimewa)

JAVANEWS.TB I BANDUNG,- PT Telkom Indonesia melalui Pijar turut berperan aktif mendukung Kota Bitung, Sulawesi Utara menjadi kota pintar.

Bentuk dukungan dimulai dengan diadakannya Seminar Nasional dan Peluncuran Program Pusat Inovasi dan Kewirausahaan Masyarakat (PIKM) tentang "Transformasi Digital Menuju Bitung Kota Pintar" di Sekolah Tinggi Bisnis Manajemen (STBM) Dua Saudara Bitung.

Seminar nasional yang lebih terasa seperti acara ngobrol dan diskusi seru ini, selain menghadirkan Sri Safitri, juga turut menghadirkan Billy Mambrasar selaku Staf Khusus Presiden, Maurits Mantiri (Walikota Bitung), Sri Widodo (GM Witel Sulut Malut), Alfred Salindeho (Ketua STMB Dua Saudara), dan Djufri Ardian (Tribe Leader of Education Telkom Indonesia).

Head of Education Ecosystem Telkom Indonesia, Sri Safitri mengatakan era digitalisasi sekarang, ada yang kerap luput perhatian dari generasi muda.

Ada satu hal yang perlu diperhatikan oleh semua orang, khususnya anak muda, yaitu jangan memforward informasi apapun tanpa mengetahui referensinya secara jelas. Selain itu, sebisa mungkin hindari menyebarkan hoax dan hal yang berbau pornografi," kata Sri dalam keterangan resminya, Selasa (1/11/2022)

Tidak bisa dipungkiri memang berkembangnya teknologi memungkinkan seseorang menyebarkan informasi dengan mudahnya, tanpa memeriksa keaslian berita tersebut sehingga terkadang menjadi sisi negatif proses digitalisasi.

Meskipun demikian, di sisi lain proses digitalisasi harus dilakukan di suatu daerah agar semua masyarakat tidak ketinggalan informasi terbaru yang bisa bermanfaat untuk terus meningkatkan kemampuan diri.

"Inilah yang kemudian akan coba diterapkan dalam mewujudkan Bitung menjadi smart city,"katanya

Adapun, Staf khusus Presiden Bidang Inovasi Pendidikan dan Daerah Terluar
Billy Mambrasar mengatakan ke depannya pihaknya akan turut menggandeng Pijar Mahir untuk membantu meningkatkan kualitas sumber daya manusia di program PIKM.

Billy juga menyebutkan salah satu alasan yang membuatnya yakin menggandeng Pijar Mahir dalam membantu PIKM adalah karena Pijar Mahir memiliki modul-modul yang bagus.

Saat ini, PIKM berdiri selain di STBM Bitung, juga di Universitas Teuku Umar Aceh, Universitas Panca Bhakti Kalimantan Barat, Universitas Sulawesi Barat, dan Politeknik Negeri Fakfak Papua. Dalam waktu dekat akan dirilis di Universitas Bangka Belitung.

Selain itu, kami gandeng Pijar Mahir juga karena selalu menghadirkan pembicara yang berkompeten di bidangnya," katanya.

Sementara itu, GM Witel Sulut Malut Sri Widodo, mengungkapnya pihaknya siap mendukung terwujudnya Bitung Kota Pintar melalui kolaborasi antara Telkom Indonesia melalui Pijar dengan Pemkab Bitung.

"Untuk mendukung proses digitalisasi dan terwujudnya Bitung sebagai kota pintar,"ujarnya

Pada kesempatan yang sama, Djufri Ardian selaku Tribe Leader of Education Telkom Indonesia, menyampaikan, pihaknya juga siap mendukung proses digitalisasi di Kota Bitung dengan memberikan pelayanan yang sebaik mungkin. Hal ini dilakukan dengan memberikan kesempatan kepada seluruh masyarakat Bitung untuk menggunakan semua platform Pijar.

Pijar memiliki banyak platform yang bisa digunakan untuk setiap lapisan lapisan masyarakat, mulai dari Pijar Belajar yang bisa digunakan untuk memudahkan siswa dalam belajar, Pijar Sekolah yang bisa digunakan untuk memudahkan guru melakukan proses mengajar, dan Pijar Kampus yang bisa digunakan dosen dalam proses digitalisasi kampus.

"Selain itu, yang tidak kalah penting ada Pijar Mahir yang memang sudah secara aktif digunakan oleh ribuan pemuda di Indonesia untuk meningkatkan kemampuan dalam berbagai bidang," ungkapnya

Pewarta: Rahmat
Editor: Rahmat
©2022 JAVANEWS.TV

TAGS:

Komentar